Hadist berkenaan dengan Surga dan Neraka – Ini adalah dua tempat yang menjadi akhir dari perjalanan manusia di dunia. Dunia adalah alam ketiga yang ditempauh manusia setelah alam zurriat dan alam kandungan. Di alam dunia manusia mencari bekal untuk kesenangan duatu hari nanti yaitu hari akhir. Jadi, akhir dari perjalanan manusia adalah surga atau neraka, ini tergantung dari bekal yang di cari semasa di dunia.
Sebenarnya manusia adalah makhluk surga karena Nabi Adam as, bermula dari surga. Namun karena nabi Adam di turunkan ke bumi maka manusia di atas permukaan bumi ini harus pandai-pandai mencari jalan pulang untuk kembali bisa berada dalam surga. Namun dalam perjalanan di dunia, manusia banyak yang tersesat dan terlena sehingga mereka tertipu dengan keindahan dunia, akhirnya mereka tidak sempat mencari bekal sebagaimana yang di perintahkan Allah untuk bisa dikembalikan kedalam surga.
Surga dan Neraka
Nah, Surga adalah tempat yang kekal yang di ciptakan oleh Allah dengan beragam keindahan dan kesenangan yang belum pernah di pikirkan oleh manusia karena memang manusia belum pernah merasakan kesenangan dan keindahan seperti dalam surga. Surga ini di ciptakan untuk hamba Allah yang patuh dan taat kepadanya dengan menjalankan perintah semasa di dunia dan meninggalkan larangan semasa didunia. Allah menjanjikan surga bagi HambaNya yang mau berbakti dan taat serta tunduk kepada perintahNya.
Baca juga: Hadist Hadist Keutamaan Shalawat
Sementara neraka adalah tempat yang kekal juga namun diciptakan oleh Allah dengan beragam siksaan didalamnya dan penderitaan yang amat sangat, bahkan belum pernah di rasakan oleh manusia. Pedihnya azab neraka belum ada yang merasakannya sehingga manusia tidak bagaiamana pedihnya. Namun Allah telah memberitahu lewat Rasulullah SAW tentang pedihnya siksa neraka. Jika manusia itu bisa merasakan dan mencerna secara logika, maka ia akan cendrung meninggalkan amalan yang bisa membuatnya masuk neraka dan melakukan amalan yang membuatnya masuk surga.
Namun demikian, surga dan neraka ada penghuninya. Walaupun surga indah dan penuh kesenangan tetap ada manusia yang tak bisa masuk kedalamnya karena terlena dengan keindahan dunia. Sebaliknya, sekalipun neraka itu pedih, buruk dan sangat menyakitkan, tetap saja ada manusia yang masuk kedalamnya. Kenapa demikian, alasannya karena surga di hiasi dengan kesulitan dan nerakan di hiasi dengan kemudahan. Rasulullah SAW bersabda dalam hal ini:
الا وان الجنة حفت بالمكاره, و ان النار حفت بالشهوات
Artinya: Ketahui olehmu, bahwa surga itu di penuhi dengan kebencian dan sungguh neraka itu di penuhi dengan keinginan (syahwat)
Surga yang indah dan penuh dengan kesenangan itu di penuhi dengan kesulitan, di penuhi dengan kebencian seperti sholat, bangun tengah malam untuk beribadah kepada Allah dan lain-lain. Sementara neraka walaupun pedih dan sangat menyakitkan tetap saja ada yang masuk kedalamnya karena ia di penuhi dengan kemudahan atau keinginan (syahwat) seperti berzina, berjudi, menipu, mengumpat dan lain-lain.
Itulah sebabnya walaupun banyak yang tahu tentang neraka dan surga anmun ada yang measukinya. Hanya mereka yang tertipu dengan keindahan dunia, tertipu dengan maksiat di dunialah yang akan di masukkan kedalam neraka (na’uzubillah). Sementara orang yang kuat imannya akan senantiasa mengedepankan amalan yang bermanfaat untuk akhiratnya dan menjauhi semua bentuk kelezatan dunia yang mebuat ia di murkai Allah.