Sifat istiqamah adalah sifat mulia dan ini termasuk sifat yang di galakkan pada ummat Islam. Orang Islam wajib memiliki sifat istiqamah dalam menjalankan syariat Allah atau dalam bertaubat dan hijrah ke jalan yang di ridhai Allah.
Disini kita akan jelaskan tentang manfaat dan hikmah memiliki sifat istiqamah serta penjelasannya.
Apa itu Istiqamah?
Istiqamah adalah tetap pendirian dan teguh hati dalam pendiriannya. Istiqamah adalah kata dari bahasa Arab yaitu masdar dari Istaqama, fielnya mudhareknya Yastaqimu, dan masdarnya adalah istiqaman. Artinya adalah tegal lurus, maka seorang yang istiqamah adalah seseorang yang lurus pendiriannya pada suatu hal.
Dikatakan bahwa seseorang yang istiqamah adalah yang kukuh pendiriannya, serta konsekuen dalam menjalankan kebaikan dan kebenaran seperti istiqamah dalam mempertahankan iman, mempertahankan agama dan istiqamah dalam berdakwah di jalan yang benar.
Ketika sifat istiqamah sudah dimiliki oleh seseorang, maka ia akan pantang untuk membelot tetapi akan selalu berada di jalan yang lurus.
Sebagai contoh Istiqamah, Rasulullah SAW tetap teguh pendirian, konsekuen dalam membela akidah Islam, konsekuen dalam berdakwah menarik manusia dari lembah jahiliyyah baik dalam lapang atau sempit, walaupun tidak luput dari banyaknya tekanan kafir Quraisy waktu itu.
Dalam sebuah hadits dari Sufyan bin ‘Abdillah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah SAW bersabda:
قُلْتُ يَارَسُوْلَ اللهِ قُلْ لِيْ فِي الإِسْلامِ قَوْلاً لاَ أَسْأَلُ عَنْهُ أَحَدَاً غَيْرَكَ؟ قَالَ: “قُلْ آمَنْتُ باللهِ ثُمَّ استَقِمْ” رَوَاهُ مُسْلِمٌ
Artinya: Ya Rasulullah! Katakan kepadaku dalam Islam sebuah perkataan yang tidak aku tanyakan darinya akan seorangpun selain engkau. Rasulullah menjawab “Katakanlah Amantu billah (Aku beriman kepada Allah) kemudian Astaqim (aku istiqamah)”. HR.Muslim
Sifat Istiqamah ini sangat penting bahkan dalam QS Hud ayat 112 Allah berfirman:
فَاسْتَقِمْ كَمَا أُمِرْتَ وَمَنْ تَابَ مَعَكَ وَلَا تَطْغَوْا ۚ إِنَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرٌ
Artinya: “Maka tetaplah engkau (Muhammad) (di jalan yang benar), sebagaimana telah diperintahkan kepadamu dan (juga) orang yang bertobat bersamamu, dan janganlah kamu melampaui batas. Sungguh, Dia Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.” (QS. Hud: 112).
Allah memerintahkan kepada Nabi Muhammad SAW untuk tetap istiqamah, ini menandakan bahwa orang istiqamah dalam suatu hal ia akan berhasil dan beruntung.
Lihat juga:
- 4 Hadits Tentang Sabar, Pedoman Orang Beriman
- Keutamaan Malam Jumat dan Amalan-Amalan yang di Anjurkan
- Cara Berbelanja di TikTok Shop, Ternyata Sangat Mudah
Lantas apa saja manfaat dari istiqamah?
Beberapa Hikmah Memiliki Sifat Istiqamah
Berbicara tentang hikmah dari memiliki sifat istiqamah, Allah berfirman dalam surat al Ahqaff ayat 13 yang berbunyi:
إِنَّ الَّذِينَ قَالُوا رَبُّنَا اللَّهُ ثُمَّ اسْتَقَامُوا فَلَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُونَ
Artinya: “Sesungguhnya orang-orang yang berkata, “Tuhan kami adalah Allah,” kemudian mereka tetap istiqamah tidak ada rasa khawatir pada mereka, dan mereka tidak (pula) bersedih hati.” (QS. Al Ahqaff: 13).
Seorang hamba yang istiqamah di jalan Allah ia tidak perlu khawatir bahkan tidak khawatir bagaimana nantinya di hari kiamat.
Sebagaimana di kutip dari detik, Ada beberapa hikmah Memiliki sifat Istiqamah, diantarana adalah:
- Orang yang bersifat istiqamah akan mudah menuai kesuksesan didunia karena ia ulet dan terus berusaha tanpa mundur.
- Orang istiqamah akan di jauhkan dari rasa takut, sedih dan khawatir, dan tidak gentar dengan kehidupan mendatang.
- Orang yang istiqamah dengan menjalankan syariat Allah, ia akan selalu dalam lindungan Allah
- Allah akan memberikan kabar gembira dengan keteduhan dan ketenangan
Istiqamah di jalan Allah akan memberikan kenikmatan besar di hari kiamat kelak, ia akan merasa lezat dan nyaman dengan keimanan yang di milikinya.